Analisis Tata Niaga Telur Puyuh Milik Bapak Budi di Desa Lopang Kecamatan Kembangbahu Kabupaten Lamongan

Authors

  • Sarvian Taat Program Studi Peternakan, Fakultas Peternakan, Universitas Islam Lamongan
  • Edy Susanto Program Studi Peternakan, Fakultas Peternakan, Universitas Islam Lamongan
  • Muridi Qomaruddin Program Studi Peternakan, Fakultas Peternakan, Universitas Islam Lamongan

DOI:

https://doi.org/10.30736/asj.v4i04.76

Keywords:

Pemasaran, Tata Niaga, Telur Puyuh

Abstract

Tujuan dari penelitian ini iyalah untuk memahami alur dsitribusi tataniaga telur puyuh milik bapak budi, unsur-unsur pemasaran yang terlibat, share keuntungan yang di dapat pedagang dan efisiensi pemasaran yang di peroleh peternak telur puyuh. Metode yang digunakan yakni metode sampling (purposive random sampling dan proposional random sampling. Data di dapat dengan melaksanakan observasi dan interview langsung kepada peternak beserta unsur yang terlibat dalam pemasaran. kemudian dianalisis secara deskriptif dan kuantitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa alur distribusi yang terbentuk terdapat satu pola yaitu pola I. untuk pola I didominasi pedagang besar (pengepul), pasar (penjual dan pengecer), peagang pengecer (toko) kemudian konsumen. Unsur-unsur pemasaran yang terlibat diantaranya  adalah Peternak telur puyuh  ( produsen) - Pedagang Besar (prngepul)-Pasar (penjual dan pengecer)-pedagang pengecer (toko) dan konsumen. Share keuntungan yang diperoleh pedagang tertinggi adalah pedagang pasar (penjual dan pengecer) yakni sebesar (7,0%) dikarenakan pedagang ini membeli telur puyuh dari pedagang besar (pengepul) dengan harga Rp. 21,000/Kg. Kemudian dijual kembali kepada konsumen akhir/konsumen di pasar maupun kepada pedagang pengecer (toko) dengan harga Rp.22.000/Kg (menyesuaikan harga pasar), Sedangkan  Share keuntungan terendah di peroleh pedagang pengecer (toko) dikarenakan unsur ini membeli telur puyuh dengan harga Rp. 22.000 – 23.000/Kg dari pedagang pasar (penjual dan pengecer) dan dijual kembali kepada konsumen dengan harga Rp.22.000-2300/Kg + kerugian yang didapat karna kebusukan telur maupun pecah saat perjalanan, jadi semakin besar populasi ternak maka semakin efisien pemasaran yang diterima oleh peternak.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Agromedia, 2009. Bertanam Jamur Konsumsi. Jakarta: PT. Agromedia Pustaka

Anonymous, 2012. Green Education Centre. http:// budidaya-sorgum.html Diakses tanggal 30 Juni 2012

Abd. Rahim dan Diah Retno Dwi Hastuti 2008, Pengantar, Teori dan Kasus Ekonomika Pertanian. Penebar Swadaya. Jakarta. 204 hlm

Abdul Halim dan Bambang Supomo.(2005). Akuntansi Manajemen. Yogyakarta: BPFE.

Daniel, Moehar .2002. Metode Penelitian Sosial Ekonomi. Jakarta : Bumi Aksara

Downey, W. David. dan P. E. Steven. 1987. Manajemen Agribisnis. Penerbit Erlangga, Jakarta.495 hal.

Depdiknas .2001. Kamus Besar Bahasa Indonesia.Jakarta ;Balai Pustaka.

Echdar, S. (2013). Manajemen Entrepreneurship: Kiat Sukses Menjadi Wirausaha. Jogyakarta: Penerbit Andi.

Jumiati, dkk. 2013. Analisis Pemasaran dan Margin Pemasaran Kelapa dalam di Daerah Perbatasan Kalimantan Timur. Jurnal Agrifor Vol.VII No.1. Fakultas Pertanian. Universitas Borneo. Tarakan

Kotler, Philip. (1992). Marketing, jilid 1. Penerbit Erlangga: Jakarta.

Kotler, P. (2002). Manajemen Pemasaran,Edisi Milenium. (2002). Jakarta: PT.Prehalindo

Kohls, R.L. and Uhl J.N. 2002. Marketing of Agicultural Products. Ninth Edition. Macmillan Company. New York.

Listiyowati, E. Dan Kinanti R., 2009. Beternak Puyuh Secara Komersial.Panebar Swadaya, Jakarta.Peternakan Sriwijaya (JPS) 1, 55-64 | vol: | issue : | 2012

Sudaryati. N.L.H., dkk. 2007. Pemanfaatan Sedimen Perairan Tercemar Sebagai Bahan Lumpur Aktif dalam Pengolahan Limbah Cair Industri Tahu. Denpasar: Universitas Udayana. 3 (1) : 21 – 29

Sudiyono, A. 2001. Pemasaran Pertanian. Malang: Universitas Muhamadyah Malang

Sihombing, T. P.2011, Studi Kelayakan Pengembangan Usaha Pengolahan Kopi Arabika (studi kasus PT. sumatera speciality coffees). Bogor : Institut Pertanian Bogor

Sudiyono, A. 2001. Pemasaran Pertanian. Malang: Universitas Muhamadyah Malang

Sugiyono. (2003). Metode penelitian administrasi. Bandung: CV Alfabeta.

Sutarno. 2014. “Analisis Efisiensi Pemasaran Kedelai di Kabupaten Wonogiri”. e- Journal Agrineca. 14 (1): 1-10

Taswan. 2006. Manajemen Perbankan, Yogyakarta: UPP AMP YKPN.

Triyanto. 2007. Model-model Pembelajaran Inovatif Berorientasi Konstruktivisme. Jakarta: Prestasi Pustaka.

Additional Files

PlumX Metrics

Published

2021-11-25

How to Cite

Taat, S., Susanto, E., & Qomaruddin, M. (2021). Analisis Tata Niaga Telur Puyuh Milik Bapak Budi di Desa Lopang Kecamatan Kembangbahu Kabupaten Lamongan . International Journal of Animal Science, 4(04), 134–141. https://doi.org/10.30736/asj.v4i04.76