Pengaruh Pemberian Probiotik Effective Microorganism-4 (EM-4) dalam Air Minum terhadap Morfometrik Usus Halus dan Lemak Abdominal Ayam KUB di UPT. Agri Science Technopark

Ummi Muhimmatur Rosyidah; Nuril Badriyah; Qabilah Cita Kurnia Nastiti  Soemarsono

doi:10.30736/asj.v5i03.111

Authors

Ummi Muhimmatur Rosyidah
Nuril Badriyah
Qabilah Cita Kurnia Nastiti Soemarsono

DOI:

https://doi.org/10.30736/asj.v5i03.111

Keywords:

EM-4, KUB, Morfometrik, Usus, Perut

Abstract

Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh pemberian probiotik effective microorganism-4 (EM-4) dalam air minum terhadap morfometrik usus halus dan lemak abdominal ayam KUB di UPT. Agri Science Technopark. Penelitian ini memakai Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4perlakuan dan 3ulangan. Sebagai perlakuan yakni pemberian probiotik effective microorganism-4 (EM- 4) yang dilarutkan dalam air minum yang terdiri dari P0 ( tanpa pemberian probiotik EM-4), P1 (pemberian probiotik EM-4 0,5 ml), P2 (pemberian probiotik EM-4 1,0 ml), P3 (pemberian probiotik EM- 4 1,5 ml). Pemeliharaan dilakukan selama delapan minggu untuk mengetahui morfometrik usus halus dan lemak abdominal untuk mengetahui berat usus halus (duodenum, jejenun, dan ilium), pajang usus halus (duodenum, jejenum,ilium), dan lemak abdominal. Data dianalisis menggunakan uji ANOVA. Hasil penelitian menghasilkan bahwa secara umum perlakuan tidak memiliki pengaruh nyata (P>0,05) terhadap berat usus halus (duodenum,jejenum, dan ilium), panjang usus halus (duodenum, jejenum, serta ilium), dan lemak abdominal ayam KUB di UPT. Agri Science Techopark. Pemberian probiotik effective microorganism -4 (EM-4) pada air minum tidak berpengaruh terhadap berat usus halus (duodenum, jejenun, dan ilium), pajang usus halus (duodenum, jejenum, ilium), dan lemak abdominal ayam KUB di UPT. Agri Science Technopark.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Hamzah. 2013. Respon Usus Dan Karakteristik Karkas Pada Ayam Ras Pedaging Dengan Berat Badan Awal Berbeda Yang Dipuasakan Setelah Menetas. Fakultas Pentenakan Universitas Hasanuddin. Makassar.

Hidayat, C. 2015. Penurunan Deposit Lemak Abdominal pada Ayam Pedaging melalui Manajemen Pakan. Balai Penelitian Ternak. Bogor. 25(3).

Iksan, M., Aka, R., & Tasse, andi M. 2020. Pengaruh Pemberian Larutan (Effective Mikroorganisme -4) dalam Air Minum Terhadap Bobot Potong , Persentase Karkas , Giblet dan Lemak Abdominal ayam Broiler. Jurnal Ilmiah Peternakan Halu Oleo, 2(3), 305– 312.

Manalu, W., Astuti, D. A., Handharyani, E., Kedokteran Hewan, F., Pertanian Bogor Fakultas Peternakan, I., Pertanian Bogor Bidang Botani, I., & Biologi LIPI, P. 2007. Morfometrik Usus dan Performa Ayam Broiler yang Diberi Cekaman Panas dan Ekstrak n- Heksana Kulit Batang “Jaloh” (Salix tetrasperma Roxb). Media Peternakan, 30(3), 198–206.

Pratikno, H. 2011. Lemak abdominal ayam broiler (Gallus sp) karena pengaruh Ekstrak Kunyit(Curcuma domestica Vohl.).Bioma Vol. 3(1):

Pertiwi, D. D.R., R. Murwani dan T. Yudiarti. 2017. Bobot Relatif Saluran Pencernaan Ayam Broiler Yang Diberi Tambahan Air Rebusan Kunyit Dalam Air Minum. J. Pet. Ind. 19(2): 60 - 64.

Salim, E. 2013. Empat Puluh Lima Hari Siap Panen Ayam Kampung Super. Lily Publisher, Yogyakarta.

Suryana. 2017. Development of KUB Chicken in South Kalimantan. Indonesian Bulletin of Animal and Veterinary Sciences, 27(1), 45. https://doi.org/10.14334/wartazoa.v27i1.1303

Yusmaini, 2008. Pengaruh Suhu Panas dan Umur Pemotongan Terhadap Bobot Relatif, Lemak Abdominal Kandungan Lemak Daging Paha dan Kolesterol Total Plasma Darah Ayam Broiler./IMG.pdf//.