Efisiensi Reproduksi Sapi Peranakan Limousin di Kecamatan Merakurak Kabupaten Tuban Tahun 2017
DOI:
https://doi.org/10.30736/ijasc.v3i03.23Keywords:
Reproduksi, Sapi peranakan limousin Keyword: Reproduction, Limousine breed cattleAbstract
Penelitian ini dilakukan di Kabupaten Merakurak, Kabupaten Tuban pada bulan April sampai Mei 2018. Bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sapi peranakan Limousin di Kabupaten Merakurak Kabupaten Tuban yang telah dilakukan Inseminasi Buatan pada bulan Juni dan Juli 2017 dan sapi yang melahirkan pada bulan Maret hingga April 2018. Penelitian ini dilakukan dengan metode survei, pengambilan sampel didasarkan pada purposive sampling. Purposive sampling adalah metode pengambilan sampel tidak berdasarkan random, regional, atau strata, tetapi berdasarkan pertimbangan yang berfokus pada tujuan tertentu (Arikunto, 2006). Kriteria pemuliaan yang memiliki sapi yang digunakan dalam penelitian ini adalah Limousin Peranakan Cattle, data yang diambil adalah sapi betina baru yang melahirka. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kinerja reproduksi sapi potong Filial Limousin dan Crossbreed Filial Ongole yang meliputi Pelayanan per Konsepsi, Day Open. Calving Interval, Tingkat Konsepsi dan. Pada penelitian ini, bahan yang digunakan adalah Filial Limousin dengan jumlah 150 objek. Metode yang digunakan adalah pengumpulan data primer dan sekunder. Variabel yang diamati meliputi S / C, DO, CI, CR. Hasil penelitian menunjukkan bahwa S / C, CR, DO, CI dari Filial Limousin adalah 1,44; 68%; 116,9 hari; 396,9 hari Filial Limousin
Downloads
References
Astuti, M. 2004. Potensi dan Keragaman Sumberdaya Genetik Sapi Peranakan Limousin. Wartazoa. 14,3.
Anggorodi, 1994.IlmuMakanan TernakUmum. Gramedia Pustaka Utama. Jakarta.
Blakely, J. dan D. H. Bade. 1998. Ilmu Peternakan Edisi ke-4. Gadjah Mada University Press, Yogyakarta.
Bearden, J. dan Fuquay John W.1997.Applied Reproductoin Fourth Edition.Printice Hall, Inc. USA.
Bearden, HJ and Fuquay JW, 1984. Applied Animal Reproduction. 2ndEdition.
E.S.E. (Ed.). Lea and Febiger. Philadelpia. Hafez ESE, 1993. Reproduction in Farm Animai. 6th Edition. Lea and Febiger. Philadelpia Salisbury, G.W dan N.L. Vandemark, 1985, Fisiologi Reproduksi dan Inseminasi Buatan Pada Sapi, diterjemahkan R. Djanuar, Gadjah Mada University Press.
Foote RH, 1980. Artificial Insemination. In Reproduction in Farm Animal 4thEdition. Hafez.
Firdausi A, T.Susilowati, M. Nasich,danKuswati.2012. Pertambahan bobot badan harian Sapi Brahman Cross padabobot badan dan framesize yang berbeda. Jurnal Ternak Tropika Vol 13 (1):48-62
Frandson, R. D. 1992. Anatomi dan Fisiologi Ternak. Gadjah Mada University Press, Yogyakrta.
Hardjopranoto, S. 1995. Ilmu Kemajiran Pada Ternak Airlangga University Press. Surabaya.
Toelihere, M.R 1981 Fisiologi Reproduksi pada ternak. Universitas Indonesia Press. Bogor.
Toelihere, M. R.1993. Inseminasi Buatan Pada Ternak. Angkasa. Bandung.
Winugroho, M. 2002. Strategi Pemberian Pakan Tambahan Untuk Memeperbaiki Efisiensi Reproduksi Induk Sapi. Balai Penelitian Ternak. http://www.pustaka.deptan.go.id/publication/p3211023.pdf.diakses Tanggal 25 Desember 2014.
Yogyakarta.Toelihere MR, 1985. Fisiologi Reproduksi Pada Ternak. Penerbit Angkasa. Bandung., 1993. Inseminasi Buatan Pada Ternak. Penerbit Angkasa. Bandung.
Additional Files
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2021 Kurniawan Bagus Febriyanto, Qabilah Cita Kurnia Nastiti Semarsono, Edy Susanto Susanto
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.